Jakarta – Pengurus Wilayah (PW) Rifa’iyah Provinsi DKI Jakarta melakukan audiensi dan verifikasi terkait bantuan operasional dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi DKI Jakarta pada Rabu (24/4/2025). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kanwil Kemenag DKI Jakarta ini dihadiri oleh jajaran pengurus PW Rifa’iyah, di antaranya Ketua I H. Fahrozi Dahlan, Ketua II Kiai Ahmad Izzy Ar Rifai, S.Pd.I., Sekretaris I Ahmad Mufid, M.Pd., Sekretaris II Misbachudin, S.Pd.I., Bidang Ekonomi Mukhafidzin, S.T., dan Bidang Kaderisasi Ust. Nur Azizun.
Dalam pertemuan tersebut, pihak Kanwil Kemenag DKI Jakarta menyampaikan apresiasi atas eksistensi dan kontribusi organisasi masyarakat (ormas) Rifa’iyah di wilayah DKI Jakarta. Berbagai kegiatan keagamaan yang secara aktif dilaksanakan oleh Rifa’iyah dinilai turut membantu peran serta program-program yang dijalankan oleh Kanwil Kemenag DKI Jakarta.
Rifa’iyah merupakan organisasi kemasyarakatan yang memiliki akar sejarah kuat dengan tokoh reformis sekaligus Pahlawan Nasional, KH. Ahmad Rifa’i. Kiprah dan ajaran beliau menjadi landasan bagi gerakan organisasi.
Kepala Kanwil Kemenag DKI Jakarta menyampaikan harapannya agar Rifa’iyah dapat terus berperan aktif dalam berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah. Sinergi ini diharapkan dapat menjadi jembatan dakwah yang efektif dalam menyampaikan nilai-nilai agama kepada masyarakat luas.
Lebih lanjut, Kanwil Kemenag DKI Jakarta menekankan bahwa Rifa’iyah memiliki peran penting tidak hanya dalam penguatan nilai-nilai agama di tengah masyarakat. Rifa’iyah juga diharapkan dapat menjadi penghubung aspirasi masyarakat dengan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh negara. Dengan demikian, Rifa’iyah diharapkan mampu menjadi jembatan yang mempererat relasi harmonis antara negara dan masyarakat.
Audiensi dan verifikasi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara organisasi kemasyarakatan berbasis keagamaan seperti Rifa’iyah dengan pemerintah, khususnya dalam upaya pembinaan umat dan pembangunan masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai agama.
Penulis: Ibrahim
Editor: Ahmad Zahid Ali
