Pekalongan – PD AMRI Kabupaten Pekalongan sukses menyelenggarakan kegiatan bertajuk Sinergitas PD Rifa’iyah & AMRI Kab. Pekalongan bersama Anggota DPRD Provinsi Jateng pada Senin, 24 Maret 2025. Acara yang digelar di Rumah Makan Cita Rasa, Kedungwuni ini berlangsung dari pukul 16.00 hingga 21.00 WIB dan dihadiri oleh 160 peserta dari perwakilan Pimpinan Daerah (PD), Pimpinan Cabang (PC), dan Pimpinan Ranting (PR) AMRI se-Kabupaten Pekalongan.
Kegiatan ini diinisiasi oleh PD AMRI Kabupaten Pekalongan dengan tujuan memperkuat sinergi dan meningkatkan kualitas kebijakan melalui media tradisional, salah satunya seni rebana. Latar belakang acara ini adalah semangat untuk membangkitkan kembali antusiasme para pengurus AMRI di berbagai tingkatan melalui seni rebana Rifa’iyah serta mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.

Rangkaian acara dimulai dengan tampilan seni rebana Rifa’iyah yang menggugah semangat para peserta. Kemudian, dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) yang membahas strategi peningkatan sinergitas organisasi. Dalam kegiatan ini juga dilakukan pembagian seragam batik secara gratis kepada seluruh pengurus AMRI se-Kabupaten Pekalongan, baik dari tingkat PD, PC, maupun PR. Acara ini menjadi lebih istimewa karena berlangsung dalam suasana Buka Bersama (Bukber), yang semakin mempererat kebersamaan antaranggota.
Turut hadir sebagai pembicara dalam kegiatan ini adalah Gus Basith, Ketua PD Rifa’iyah Kabupaten Pekalongan, serta Ibu Hj. Nur Fatwa, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah. Dalam sambutannya, Gus Basith mengapresiasi penuh kegiatan ini dan menyampaikan rasa terima kasih kepada AMRI atas kesiapannya dalam melaksanakan program kerja.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada AMRI yang siap dan sigap dalam melaksanakan program kerjanya. Apalagi dengan adanya sinergi seperti ini, InsyaAllah organisasi Rifa’iyah akan terus terjaga, aman, dan semakin berkembang. Semoga menjadi lebih baik ke depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Ibu Hj. Nur Fatwa menyambut baik tujuan kegiatan ini dan bahkan mendorong agar kader AMRI dapat berkiprah lebih luas hingga ke tingkat legislatif.
“Saya sangat berterima kasih kepada AMRI dan Rifa’iyah. Semoga program kerja bisa berjalan dengan baik dan kita saling mendukung. InsyaAllah saya akan membantu dalam pelaksanaan program-program yang telah disusun agar dapat berjalan lebih baik. Saya juga berharap ada kader AMRI yang bisa menjadi perwakilan rakyat sebagai anggota dewan untuk saling mendukung dalam menjalankan program kerja,” ungkapnya.
Ketua PD AMRI Kabupaten Pekalongan, Rekan Zainal, turut menyampaikan harapannya kepada seluruh anggota AMRI agar terus bersinergi dalam menjalankan program kerja bersama Rifa’iyah.
“AMRI sekarang adalah Rifa’iyah masa depan. Kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga tradisi dan ajaran Rifa’iyah yang telah diwariskan oleh para sesepuh terdahulu. Salah satunya adalah tradisi seni rebana Rifa’iyah yang berisi nasihat-nasihat kebaikan. Melalui media tradisional ini, kita berharap dapat menjadikannya sebagai media dakwah yang mempererat persatuan serta menumbuhkan semangat dalam menjaga kesatuan,” tuturnya.
Acara berlangsung dengan penuh kekhidmatan, semangat, dan kebersamaan. Suasana yang hangat disertai gelak tawa ringan membuat acara ini semakin berkesan bagi seluruh peserta. Semoga kegiatan ini mendapatkan ridha dari Allah SWT dan mampu membawa manfaat besar bagi perkembangan AMRI dan Rifa’iyah di masa depan. (Zainal)