Rifa'iyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Nasional
  • Kolom
  • Nadhom
  • Tokoh
  • Bahtsul Masail
  • Khutbah
  • Sejarah
  • Video
  • Cerpen
  • Home
  • Berita
  • Nasional
  • Kolom
  • Nadhom
  • Tokoh
  • Bahtsul Masail
  • Khutbah
  • Sejarah
  • Video
  • Cerpen
No Result
View All Result
Rifa'iyah
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Nasional
  • Kolom
  • Nadhom
  • Tokoh
  • Bahtsul Masail
  • Khutbah
  • Sejarah
  • Video
  • Cerpen
Home Khutbah

Khutbah Jumat: Mengelola Rasa Kehilangan dengan Iman

Ahmad Saifullah by Ahmad Saifullah
December 11, 2025
in Khutbah
1
Khutbah Jumat: Mengelola Rasa Kehilangan dengan Iman
0
SHARES
55
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Khutbah Pertama

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي جَعَلَ فِي الْاِبْتِلَاءِ حِكْمَةً وَفِي الْمُصِيْبَةِ رَحْمَةً، أَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَأَشْكُرُهُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ

أَمَّا بَعْدُ، فَيَا عِبَادَ اللهِ، أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ

Segala puji bagi Allah yang menjadikan dalam ujian terdapat hikmah dan dalam musibah terdapat rahmat. Aku memuji-Nya, bersyukur kepada-Nya, dan aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Aku juga bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, limpahkanlah shalawat, salam, dan berkah kepada beliau, keluarga, serta para sahabatnya.

Amma ba’du. Wahai hamba-hamba Allah, aku wasiatkan kepada kalian dan diriku untuk bertakwa kepada Allah, karena sesungguhnya orang-orang bertakwalah yang beruntung.

Mukadimah

Jamaah Jumat yang dirahmati Allah,

Pernahkah kita merasakan kehilangan yang begitu dalam hingga bertahun-tahun kemudian, luka itu masih terasa? Kehilangan orang yang kita cintai, kehilangan kesempatan yang tak kembali, atau kehilangan mimpi yang gagal terwujud. Kita sering mendengar nasihat, “Waktu akan menyembuhkan.” Namun kenyataannya, waktu hanya berlalu, sementara rasa sakit kadang tetap bersemayam di hati.

Kehilangan adalah Ujian yang Penuh Makna

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوْعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِيْنَ

“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar.” (QS. Al-Baqarah: 155)

Ayat ini menunjukkan bahwa kehilangan adalah bagian dari ujian hidup. Allah tidak menjanjikan hidup tanpa cobaan, tetapi menjanjikan ganjaran bagi mereka yang sabar menghadapinya.

Cara Otak Menyimpan Kehilangan

Hadirin yang berbahagia,

Ilmu pengetahuan modern menunjukkan bahwa otak manusia tidak menyimpan waktu, tetapi menyimpan makna. Memori emosional, terutama yang melibatkan kehilangan, tersimpan dalam sistem limbik otak—bukan pada sistem logika. Artinya, kita bisa memahami secara rasional bahwa sesuatu telah berlalu, tetapi tubuh dan hati tetap menyimpan sinyal kehilangan itu.

Ini sejalan dengan sabda Rasulullah ﷺ:

إِنَّ اللهَ لَا يَنْظُرُ إِلَى أَجْسَامِكُمْ وَلَا إِلَى صُوَرِكُمْ وَلٰكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوْبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ

“Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada tubuh kalian dan tidak (pula) kepada rupa kalian, tetapi Dia melihat kepada hati dan amal kalian.” (HR. Muslim)

Hati kita menyimpan luka-luka yang tak terlihat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang tersimpan di dalam dada kita.

Waktu Saja Tidak Cukup

Jamaah yang mulia,

Waktu hanya akan lewat begitu saja. Yang menyembuhkan bukan waktu, tetapi cara kita mengelola rasa sakit dengan bimbingan iman. Kesedihan tidak melekat pada waktu, tetapi pada hati dan otak manusia. Jika terus dihindari, emosi kehilangan justru menetap di bawah sadar dan memengaruhi hubungan, keputusan, dan cara memaknai diri sendiri.

Imam Al-Ghazali rahimahullah berkata:

الْقَلْبُ إِذَا لَمْ يُعَالَجْ بِالذِّكْرِ وَالصَّبْرِ، صَارَ مَرِيْضًا بِالْغَفْلَةِ وَالْحُزْنِ

“Hati apabila tidak diobati dengan dzikir dan kesabaran, akan menjadi sakit karena kelalaian dan kesedihan.”

Tugas Kita Bukan Melupakan, tetapi Memberi Makna Baru

Allah berfirman:

الَّذِيْنَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُّصِيْبَةٌ قَالُوْا إِنَّا لِلّٰهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ

“(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata: ‘Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji‘ūn. (Sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nya kami kembali).’” (QS. Al-Baqarah: 156)

Kalimat “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji’ūn” bukan sekadar ucapan ritual. Ini adalah proses reframing—memberi makna baru pada kehilangan kita. Kita mengakui bahwa semua yang kita miliki adalah titipan Allah, dan kembalinya sesuatu kepada-Nya adalah bagian dari takdir yang harus kita terima dengan lapang dada.

Rasulullah ﷺ bersabda:

عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذٰلِكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ، إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ

“Sungguh menakjubkan urusan orang mukmin, sesungguhnya seluruh urusannya adalah baik. Dan itu tidak ada bagi seorang pun kecuali bagi orang mukmin. Jika ia mendapat kesenangan, ia bersyukur, maka itu baik baginya. Dan jika ia ditimpa kesusahan, ia bersabar, maka itu baik baginya.” (HR. Muslim)

Melatih Hati untuk Hidup Tanpa yang Hilang

Hadirin rahimakumullah,

Rasa sakit yang muncul bukan dari kehilangan itu sendiri, tetapi dari benturan antara harapan lama dan kondisi baru. Maka tugas kita adalah melatih hati untuk hidup tanpa skenario yang gagal terwujud, dengan cara:

  1. Mengakui rasa sakit – Jangan menekan atau menghindari emosi kehilangan
  2. Berdoa dan berdzikir – Mendekatkan diri kepada Allah sebagai penyembuh hati
  3. Memberi makna baru – Menjadikan kehilangan sebagai jalan menuju kedewasaan spiritual
  4. Menolong orang lain – Mengalirkan rasa sakit menjadi empati kepada sesama

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah berkata:

إِنَّ فِي الْقَلْبِ شَعَثًا لَا يَلُمُّهُ إِلَّا الْإِقْبَالُ عَلَى اللهِ، وَفِيْهِ وَحْشَةً لَا يُزِيْلُهَا إِلَّا الْأُنْسُ بِاللهِ

“Sesungguhnya di dalam hati ada kegalauan yang tidak bisa menyatukannya kecuali dengan menghadap kepada Allah, dan di dalamnya ada kesendirian yang tidak bisa menghilangkannya kecuali dengan dekat kepada Allah.”

Penutup Khutbah Pertama

Jamaah Jumat yang berbahagia,

Kehilangan tidak selesai dengan waktu. Ia selesai ketika makna yang dulu mengikat diberi tempat baru untuk hidup dalam kerangka iman dan tawakal kepada Allah. Semoga Allah menguatkan hati kita semua dalam menghadapi setiap ujian kehilangan.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَاللذِّكْرِ الْحَكِيْمِ، أَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Khutbah Kedua

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ، وَالْعَاقِبَةُ لِلْمُتَّقِيْنَ، وَلَا عُدْوَانَ إِلَّا عَلَى الظَّالِمِيْنَ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ

أَمَّا بَعْدُ، فَيَا عِبَادَ اللهِ، اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ

مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ، إِنَّ الْحَيَاةَ دَارُ ابْتِلَاءٍ وَامْتِحَانٍ، وَكُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ وَالْفِرَاقِ. وَإِنَّ مِنْ حِكْمَةِ اللهِ تَعَالَى أَنْ يُصِيْبَنَا بِالْمَصَائِبِ لِيُطَهِّرَ قُلُوْبَنَا وَيَرْفَعَ دَرَجَاتِنَا. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ

وَعَسَىٰ أَنْ تَكْرَهُوْا شَيْئًا وَهُوَ خَيْرٌ لَكُمْ ۖ وَعَسَىٰ أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئًا وَهُوَ شَرٌّ لَكُمْ ۗ وَاللهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُوْنَ

فَالْمُصِيْبَةُ لَيْسَتْ نِهَايَةَ الطَّرِيْقِ، بَلْ هِيَ بِدَايَةُ تَحَوُّلٍ رُوْحِيٍّ نَحْوَ اللهِ. وَالْقَلْبُ الَّذِيْ يَتَعَلَّقُ بِاللهِ لَا يَخَافُ مِنَ الْفَقْدِ، لِأَنَّهُ يَعْلَمُ أَنَّ اللهَ بَاقٍ وَكُلُّ مَا سِوَاهُ فَانٍ

قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْهُ

وَفِيْ رِوَايَةٍ: إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلَاءِ، وَإِنَّ اللهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلَاهُمْ

فَلْنَصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَنَا، وَلْنَحْتَسِبْ أُجُوْرَنَا عِنْدَ اللهِ، وَلْنَجْعَلْ مِنْ كُلِّ فُقْدَانٍ فُرْصَةً لِلتَّقَرُّبِ إِلَى الْخَالِقِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى

وَإِنَّ اللهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ وَبَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِي الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. وَارْضَ اللَّهُمَّ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ؛ أَبِيْ بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ، وَعَنْ سَائِرِ الصَّحَابَةِ أَجْمَعِيْنَ، وَعَنِ التَّابِعِيْنَ وَتَابِعِيْهِمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، وَعَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ، اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ. اَللَّهُمَّ اشْفِ مَرْضَانَا وَمَرْضَى الْمُسْلِمِيْنَ، وَارْحَمْ مَوْتَانَا وَمَوْتَى الْمُسْلِمِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ أَحْوَالَنَا وَأَحْوَالَ الْمُسْلِمِيْنَ فِيْ كُلِّ مَكَانٍ

اَللَّهُمَّ اجْعَلْ بَلَدَنَا إِنْدُوْنِيْسِيَا وَسَائِرَ بِلَادِ الْمُسْلِمِيْنَ آمِنًا مُطْمَئِنًّا رَخَاءً وَسَائِرَ بِلَادِ الْعَالَمِيْنَ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ وَإِيْتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنْكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ، وَاللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ

Download file pdf: Khutbah Jumat: Mengelola Rasa Kehilangan dengan Iman


Penulis: Ahmad Saifullah
Editor: Yusril Mahendra

Tags: cobaan hidupkehilangankhutbah jumatrasa kehilangansabarujian hidup
Previous Post

Ketika Rasa Syukur Mengubah Otak: Sains di Balik Kebahagiaan Sederhana

Next Post

Reportase Ngaji Selapanan PP Rifa’iyah: Menapaki Jalan Kebaikan dengan Ilmu dan Kesabaran

Ahmad Saifullah

Ahmad Saifullah

Jurnalis Freelance

Next Post
Pengajian Kitab Thariqat

Reportase Ngaji Selapanan PP Rifa'iyah: Menapaki Jalan Kebaikan dengan Ilmu dan Kesabaran

Comments 1

  1. df99 says:
    1 day ago

    Hey, I’ve been checking out df99 and it seems pretty legit! Anyone else tried their platform? Thinking of throwing a few bucks I have online at df99 and see what’s up.

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Gus Sakho, Gemilang Prestasi di Al-Azhar, Suluh Inspirasi Generasi Rifa’iyah

    Gus Sakho, Gemilang Prestasi di Al-Azhar, Suluh Inspirasi Generasi Rifa’iyah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sejarah Rifa’iyah dan Organisasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rukun Islam Satu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rifa’iyah Seragamkan Jadwal Ziarah Makam Masyayikh di Jalur Pantura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kembali ke Rumah: Ayo Mondok di Pesantren Rifa’iyah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Rifa'iyah

Menjaga Tradisi, Menyongsong Masa Depan

Kategori

  • Bahtsul Masail
  • Berita
  • Cerpen
  • Keislaman
  • Khutbah
  • Kolom
  • Nadhom
  • Nasional
  • Sejarah
  • Tokoh
  • Video

Sejarah

  • Rifa’iyah
  • AMRI
  • UMRI
  • LFR
  • Baranusa

Informasi

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Visi Misi
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2025 Rifaiyah.or.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Nasional
  • Kolom
  • Nadhom
  • Tokoh
  • Bahtsul Masail
  • Khutbah
  • Sejarah
  • Video
  • Cerpen

© 2025 Rifaiyah.or.id